Pengaruh Kepribadian dan Komunikasi Interpersonal Terhadap Komitmen Organisasional Pada Dinas Kesehatan Kota Palopo
Abstract
Abstract
Human resources are one of the most critical assets in organizations, both in the private and public sectors, playing a significant role in achieving organizational goals. Therefore, the efficiency and productivity of human resources must be enhanced. This study aims to: (1) analyze the influence of personality traits (Neuroticism, Extraversion, Openness to Experience, Agreeableness, Conscientiousness) and interpersonal communication on organizational commitment at the Palopo City Health Office, and (2) identify the dominant variable among these factors that most significantly impacts organizational commitment. The research employs multiple linear regression analysis, supported by descriptive analysis. The findings reveal that: (1) personality traits (neuroticism, extraversion, openness to experience, agreeableness, conscientiousness) and interpersonal communication have a positive and significant effect on organizational commitment; (2) Conscientiousness is the most dominant variable influencing organizational commitment; (3) the coefficient of determination (R²) test result shows a value of 0.735, indicating that the independent variables influence the dependent variable by 73.5%, while the remaining 26.5% is affected by other factors not included in this study; and (4) both the simultaneous and partial tests demonstrate that all independent variables significantly affect the dependent variable, either collectively or individually.
Keywords: Personality, Interpersonal Communication, Organizational Commitment
Abstrak
Sumber daya manusia merupakan salah satu aset penting organisasi, baik di sektor swasta maupun publik, yang berperan signifikan dalam mencapai tujuan organisasi. Oleh karena itu, efisiensi dan produktivitas sumber daya manusia perlu ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis pengaruh kepribadian (Neuroticism, Extraversion, Openness to Experience, Agreeableness, Conscientiousness) dan komunikasi interpersonal terhadap komitmen organisasional pada Dinas Kesehatan Kota Palopo, serta (2) mengidentifikasi variabel dominan di antara variabel tersebut yang paling memengaruhi komitmen organisasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda, didukung oleh analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kepribadian (neuroticism, extraversion, openness to experience, agreeableness, conscientiousness) dan komunikasi interpersonal secara positif dan signifikan memengaruhi komitmen organisasional; (2) variabel Conscientiousness merupakan variabel yang paling dominan memengaruhi komitmen organisasional; (3) hasil uji koefisien determinasi (R²) menunjukkan nilai sebesar 0,735, yang berarti bahwa variabel independen memengaruhi variabel dependen sebesar 73,5%, sedangkan sisanya, yaitu 26,5%, dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini; (4) hasil uji simultan dan parsial menunjukkan bahwa semua variabel independen, baik secara bersama-sama maupun secara parsial, memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
Kata Kunci: Kepribadian, Komunikasi Interpersonal, Komitmen Organisasional
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Awang, M. M., Jindal?Snape, D., & Barber, T. (2013). A Documentary Analysis of the Government’s Circulars on Positive Behavior Enhancement Strategies. Asian Social Science. 9(5).
Afuan, M., Putra, R. B., & Kumbara, V. B. (2020). Pengaruh Pengalaman Kerja Dan Beban Kerja Terhadap Prestasi Kerja Melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB) Pegawai Sebagai Variabel Intervening Pada Perusahaan Bina Pratama Sakato Jaya SS1. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan. 2(1).
Alwisol. (2005). Psikologi Kepribadian. Ed. Revisi. UMM Press : Malang
Ardana, I Komang, NiWayan, Mujiati, I Wayan Mudiartha Utama. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Graha Ilmu : Yogyakarta
Bangun, Wilson. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Erlangga : Jakarta
Budyatna, Muhammad dan Leila M.G. (2011). Teori Komunikasi AntarPribadi. Kencana: Jakarta
Dessler, Gary. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. Terjemahan oleh Paramita Rahayu. Jilid I Ed 10. Indeks : Jakarta Barat
Farihanto, M. N. (2013). Komunikasi Organisasi dalam Penanaman Budaya Organisasi di Seminari Tinggi Santo Paulus Yogyakarta. Jurnal ILMU KOMUNIKASI. 10(2).
Iriantara, Yosal. (2008). Komunikasi AntarPribadi. Ed. 2. Universitas Terbuka, Departemen Pendidikan Nasional : Jakarta
Iskandar, M. S. (2010). Akulturasi Budaya Dalam Iklan Pertelevisian. Visualita Jurnal Online Desain Komunikasi Visual. 2(1).
Ivancevich, John. Robert Konopaske dan Michael T Matteson. (2007). Perilaku dan Manajemen Organisasi. Terjemahan Oleh Gina Gania. Jilid I Ed 7. Erlangga : Jakarta
Jarvis, Matt. (2000). Teori-teori Psikologi : Pendekatan Modern untuk Memahami Perilaku, Perasaan, dan Pikiran Manusia. Terjemahan oleh SPA-Teamwork. 2007. Bandung: Nusamedia & Nuansa
Kusumajati, D. A. (2014). Organizational Citizenship Behavior (OCB) Karyawan pada Perusahaan. Humaniora. 5(1).
Luthans, Fred. (2006). Perilaku Organisasi. Terjemahan Oleh Vivin Andika Yuwono, Shekar Purwanti, Arie P, dan Winong Rosari. Ed 10. ANDI: Yogyakarta
Muhdar, M. (2018). Empirical Study Of The Relationship Between Leadership and Organizational Citizenship Behavior: A Literature Review [Review of Empirical Study Of The Relationship Between Leadership and Organizational Citizenship Behavior: A Literature Review]. Al-Buhuts, 14(1).
Prabarini, P., & Suhariadi, F. (2018). Iklim Keselamatan Kerja dan Big Five Personality Sebagai Prediktor Perilaku Keselamatan Karyawan. Jurnal Psikologi Teori dan 9(1).
Rahmansyah, M. F., Widyastuti, U., & Swaramarinda, D. R. (2015). Correlation Between Organization Culture With Organization Commitment On Employee at PT. Yodya Karya (Persero) Jakata Timur. Econosains Jurnal Online Ekonomi dan Pendidikan 13(2).
Rahmansyah, M. F., Widyastuti, U., & Swaramarinda, D. R. (2015). Correlation Between Organization Culture With Organization Commitment On Employee at PT. Yodya Karya (Persero) Jakata Timur. Econosains Jurnal Online Ekonomi dan Pendidikan. 13(2).
Sadiyoko, A., Riyanto, T. B., & Mutijarsa, K. (2012, May). The propagation of psychological variables in crowd: Simulation results. In 2012 Sixth Asia Modelling Symposium (pp. 59-64). IEEE.
Saepudin, A. (2012). Hubungan Kompetensi Tutor Dalam Menggunakan Media Belajar Dengan Mutu Pembelajaran Pada Program Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Teknodik, 119-130.
Suardani, N. M. D., & Supartha, W. G. (2018). Pengaruh Pemberdayaan, Kepemimpinan Transformasional dan Keadilan Organisasional terhadap Komitmen Organisasional Karyawan. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana. 7(3).
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Alfabeta : Bandung
Timothius, J. C. (2017). Peranan Komunikasi Interpersonal Antara Guru Bimbingan Konseling (BK) dengan Siswa dalam Menangani Kenakalan Siswa (Studi Kasus di SMP Kristen 2 Salatiga). Interaksi Jurnal Ilmu Komunikasi. 5(1).

Article Metrics
Abstract view : 52 timesPDF (Bahasa Indonesia) - 54 times

Website Layout and Editing © 2016 Jurnal Manajemen STIE Muhammadiyah Palopo on Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo.
Indexing In
Tools